Title : Clinique Sonic System Cleansing Device [REVIEW]
link : Clinique Sonic System Cleansing Device [REVIEW]
Clinique Sonic System Cleansing Device [REVIEW]
Hai semua! Hari ini Elin balik lagi dengan review tapi bukan skincare atau makeup, melainkan cleansing device! Sebenernya Elin udah pernah review Po Bling, tapi dalam satu tahun terakhir ini Elin rajin menggunakan Clinique Sonic System ini.
Kenapa ganti? Sebenernya aku ganti cleansing device itu berulang kali dari brand yang berbeda, tapi yang lumayan lama pakai itu dari Clinique (Ya! Yang ini!)
Kenapa sih harus pake Cleansing Device? Cleansing Device itu membantu membersihkan makeup, debu dan minyak yang menyumbat ke pori-pori, dengan bulu halusnya yang mampu membersihkan setiap pori. Kalo menggunakan tangan, yang bersih hanya bagian permukaan saja.
Ini dia kotaknya.
Kalo dibuka, isinya ada buku panduan, charger dan Clinique Sonic System Cleansing Device sendiri.
Clinique Sonic System ini memiliki 2 warna pada sikatnya. Hijau untuk daerah T-Zone dan hidung serta area yang sulit dijangkau, sedangkan putih untuk seluruh wajah. Brushnya memiliki teknologi anti-microbial yang membuat brush selalu fresh, tegak dan bersih.
Clinique Sonic System memiliki tombol untuk mengaktifkan getaran sonic selama 30 detik kemudian mati secara otomatis. Clinique menyarankan penggunaan Sonic System ini maksimal 2x30 detik alias 60 detik.
Clinique Sonic System ini dilengkapi oleh tutup plastik untuk melindungi brush. Clinique ini juga bertahan 180 menit (3 jam) dengan 1x charge.
Cara pakai:
1. Basahi Clinique Sonic System Cleansing Device sebelum dinyalakan.
2. Aplikasikan sabun wajah di atas sikat atau busakan pada wajah.
3. Nyalakan Clinique Sonic System Cleansing Device kemudian bersihkan dengan gerakan memutar. Pijat kedua pipi dengan menggunakan bulu yang berwarna putih. Gunakan secara perlahan, nggak perlu menekan.
4. Sekarang, bersihkan T-Zone dengan menggunakan yang hijau. Jika getaran berhenti setelah 30 detik dan kamu rasa kamu belum benar-benar selesai, kamu bisa menyalakannya kembali untuk 30 detik lagi. (Ingat! Maksimal 60 detik)
5. Bilas wajah dengan air dan keringkan. Selalu ingat untuk membilas Clinique Sonic System Cleansing Device setelah menggunakannya.
Clinique ini memiliki tubuh yang waterproof, ringan dan cocok untuk travelling. Dibanding Po Bling, aku lebih suka menggunakan Clinique Sonic System Cleansing Device ini, karena bulunya lebih halus, awet, cocok untuk semua jenis kulit termasuk berjerawat, Timer yang otomatis berhenti, kemudian sekali charge lama, nggak perlu pakai baterai d:
Clinique Sonic System membuat wajahku lebih bersih dan bebas komedo. Karena brushnya membersihkan hingga pori. Oh ya, Sepengetahuanku, Di Indonesia belum ada. Tapi kamu bisa membelinya melalui @ngobrolcantik di Instagram, hanya ada satu aja sih.
Hai semua! Hari ini Elin balik lagi dengan review tapi bukan skincare atau makeup, melainkan cleansing device! Sebenernya Elin udah pernah review Po Bling, tapi dalam satu tahun terakhir ini Elin rajin menggunakan Clinique Sonic System ini.
Kenapa ganti? Sebenernya aku ganti cleansing device itu berulang kali dari brand yang berbeda, tapi yang lumayan lama pakai itu dari Clinique (Ya! Yang ini!)
Kenapa sih harus pake Cleansing Device? Cleansing Device itu membantu membersihkan makeup, debu dan minyak yang menyumbat ke pori-pori, dengan bulu halusnya yang mampu membersihkan setiap pori. Kalo menggunakan tangan, yang bersih hanya bagian permukaan saja.
Ini dia kotaknya.
Kalo dibuka, isinya ada buku panduan, charger dan Clinique Sonic System Cleansing Device sendiri.
Clinique Sonic System ini memiliki 2 warna pada sikatnya. Hijau untuk daerah T-Zone dan hidung serta area yang sulit dijangkau, sedangkan putih untuk seluruh wajah. Brushnya memiliki teknologi anti-microbial yang membuat brush selalu fresh, tegak dan bersih.
Clinique Sonic System memiliki tombol untuk mengaktifkan getaran sonic selama 30 detik kemudian mati secara otomatis. Clinique menyarankan penggunaan Sonic System ini maksimal 2x30 detik alias 60 detik.
Clinique Sonic System ini dilengkapi oleh tutup plastik untuk melindungi brush. Clinique ini juga bertahan 180 menit (3 jam) dengan 1x charge.
Cara pakai:
1. Basahi Clinique Sonic System Cleansing Device sebelum dinyalakan.
2. Aplikasikan sabun wajah di atas sikat atau busakan pada wajah.
3. Nyalakan Clinique Sonic System Cleansing Device kemudian bersihkan dengan gerakan memutar. Pijat kedua pipi dengan menggunakan bulu yang berwarna putih. Gunakan secara perlahan, nggak perlu menekan.
4. Sekarang, bersihkan T-Zone dengan menggunakan yang hijau. Jika getaran berhenti setelah 30 detik dan kamu rasa kamu belum benar-benar selesai, kamu bisa menyalakannya kembali untuk 30 detik lagi. (Ingat! Maksimal 60 detik)
5. Bilas wajah dengan air dan keringkan. Selalu ingat untuk membilas Clinique Sonic System Cleansing Device setelah menggunakannya.
Clinique ini memiliki tubuh yang waterproof, ringan dan cocok untuk travelling. Dibanding Po Bling, aku lebih suka menggunakan Clinique Sonic System Cleansing Device ini, karena bulunya lebih halus, awet, cocok untuk semua jenis kulit termasuk berjerawat, Timer yang otomatis berhenti, kemudian sekali charge lama, nggak perlu pakai baterai d:
Clinique Sonic System membuat wajahku lebih bersih dan bebas komedo. Karena brushnya membersihkan hingga pori. Oh ya, Sepengetahuanku, Di Indonesia belum ada. Tapi kamu bisa membelinya melalui @ngobrolcantik di Instagram, hanya ada satu aja sih.
Declares the articles Clinique Sonic System Cleansing Device [REVIEW]
Shat is all articles Clinique Sonic System Cleansing Device [REVIEW] this time, Hopefully can give benefits to all of you. well, see you in posting other articles.
You are now reading the article Clinique Sonic System Cleansing Device [REVIEW] with the link address https://blogpompoancantik.blogspot.com/2015/07/clinique-sonic-system-cleansing-device.html